1. Tuliskan urutan pemasangan kelima alat penimbal / korektor
dalam proses penimbalan kompas ( order of placing correctors
2. Selama pelayaran, deviasi harus selalu diperiksa kembali. Apa
alasannya ?. Pengaruh gaya magnetisme mana yang bekerja disini ( penjelasan
secukupnya dengan gambar )
3. a. Jelaskan perbedaan
antara Retentive Error ( R.E) dan Gaussin Error ( G.E)
b. Jelaskan Persamaan antara GE dan RE
|
4. Dalam pembuatan daftar deviasi oleh azimut / baringan sejati Q, dipilih saat-saat dekat Q terbit / terbenam. Apa alasannya (
jelaskan secukupnya dengan gambar)
|
5. Dari sudut pandang teori bagaimana letak batang-batang magnet
penimbal terhadap letak kompas dikapal? Berapa jauhnya ( paling efektif) dari /
letak kampas? ( penjelasan dengan gambar)
6.
|
|
||
|
||
|
b. Kapan nilai deviasi itu dapat mengalami perubahan yang cukup
besar / signifikan ( 5 jawaban)
1. Haluan pembangunan (kapal) manakah yang terbaik bagi kapal.
Apa alasannya. Jelaskan secukupnya !
2. a. Bagaimana dan kapan
kapal itu memperoleh medan magnetik yang remanen ( retained magnetion)
b. Bagaimana dan kapan kapal itu memperoleh medan magnetik yang
permanen ( permanent magnet)
c. Bagaimana sifat deviasi oleh masing-masing itu ?
|
b. Bagaimana sifat deviasi pada kondisi demikian? Gambarkan
kurva deviasinya sebagai hasil dari pengamatan deviasi pada keempat haluan
surat induk.
|
4. a. Jenis magnetisme (kapal) manakah yang tidak
dapat ditimbal ? apa alasannya.
b.
|
|
5.
|
|
6. Tuliskan semua alat penimbal / korektor, dimulai dari jenis
yang terpenting, dan untuk mengoreksi gaya magnetik yang mana.
1.
|
2.
|
|
3. a. Sebutkan ketiga
metoda guna menentukan nilai deviasi dikapal, oleh observasi benda bumiawi.
b. Metode mana yang hasil
deviasinya tidak tergantung dari nilai variasi ( penjelasan dengan gambar /
contoh observasi)
|
4. a. Sebutkan perubahan yang dapat dialami oleh
nilai variasi dibumi ( 4 jawaban)
b. Jenis perubahan mana yang terpenting bagi para navigator? Apa
alasannya.
|
b. Kesalahan apakah yang dapat timbul disini ?. Bagaimana kita
dapat mencegah timbulknya kesalahan demikian
|
b. Sebutkan prinsip / dasar dari penimbalan
kompas magnet!
ANT-II
|
KOMPAS
DAN SISTEM KEMUDI
|
WAKTU
: 90 MENIT
|
|
b.
Hal ini dikenal pula dengan ungkapan mana!
c.
Apakah penyebab dari gejala ini?
|
b.
Jelaskan dengan gambar untuk haluan ( 8 mata angin ),beserta bentuk kurva
deviasi yang terkait.
|
3.
Bagaimana kita dapat menentukan nilai Koefisien defiasi jika telah
diketahui ke 8 nilai deviasi untuk satu putaran kapal (swinging ship). Tuliskan
semua perumusan yang terkait.
|
4.
a. Apakah arti menimbal kompas pada
umumnya ? ( Definisi)
b.
Apakah tujuan akhir penimbalan
kompas ini ? ( 3 jawaban )
|
5. a. Sebutkan kelima metoda untuk menentukan nilai
deviasi di kapal.
b.
Metode manakah yang deviasinya
tidak tergantung dari nilai variasi. Buktikan dengan gambar / contoh )
|
6. a. Sebutkan berbagai kesalahan pada kompas induk
sperry ( 4 jawaban ).
b.
Bagaimana kita dapat mengoreksi masing-masing kesalahan ini ?
ANT-II
|
KOMPAS
DAN SISTEM KEMUDI
|
WAKTU
: 90 MENIT
|
1.
|
|
2.
a. Hal-hal apakah yang tercakup
dalam bentuk rumus Poisson (tuliskan rumusan selengkapnya).
b.
Tuliskan bentuk akhir dari rumusan tersebut, untuk kapal yang duduk tegak
dan besi lunak / simetris.
|
b.
Apakah B itu berubah menurut lintangnya? Mengapa demikian?
c.
Jawablah pertanyaan yang sama untuk koefisien D !
4. a. Apakah penimbalan kompas, kegiatan apakah
akhirnya kita lakukan?
b.
|
c.
Bagaimana kita dapat mencegah kesalahan itu ?
|
b.
Pengaruh apakah yang bekerja di sini? ( penjelasan dengan gambar )
|
ANT-II
|
KOMPAS
DAN SISTEM KEMUDI
|
WAKTU
: 90 MENIT
|
1. a. Sebutkan ketiga jenis magnetisme kapal,
sehubungan dengan adanya ketiga jenis besi di kapal.
b.
Bagaimana sifat masing-masing magnetisme itu, dan apakah arti masing-masing
itu ?
2. a. Jelaskan apa yang disebut simpangan kuadrantal
b.
Disini, kapan deviasi = nol dan kapal = maksimum ? lada haluan apa
c.
Sebutkan pula salah satu gaya magnetik kapal, yang bersifat demikian !
3. a. Bagaimana sifat deviasi pada kapal yang senget
?
b.
Jelaskan dengan gambar untuk ke 4 haluan ( surat induk ), beserta bentuk
kurva deviasi yang terkait.
|
b.
Apakah koefisien A itu ? Mengapa A tidak berubah menurut lintangnya ?
c.
Sebutkan sebab-sebab yang non magnetik dari A ( 2 jawaban ).
|
b.
Dengan korektor mankan kita menimbal simpangan senget ?
|
||||
|
||||
|
||||
|
6. Jelaskan
tentang tahapan status gyroscope ( bebas)
sehingga dapat menjadi alat untuk menentukan arah-arah di laut. (
mengingat perubahan bentuk edaran poros
gasing diangkasa)
ANT – II KOMPAS &
SISTIM KEMUDI WAKTU
: 90 MENIT
1. PEDOMAN MAGNET
a. Terangkan apa yang dimaksud
dengan rumus berikut ini (Hukum Coloumb)
K = (m1 x m2) / R²
b. Bagaimanakah
syarat-syarat piringan pedoman yang baik
?
c. Bagaimanakah
cara memeriksa kepekaan piringan pedoman magnet ?
2. DASAR-DASAR MENIMBAL PEDOMAN
a. Apakah
yang dimaksud dengan magnetisme transient itu ? bagaimana sifatnya dan
pengaruhnya serta bagaimana cara penimbalannya ?
b. Dalam
hal manakah “Full Compensation” harus dilakukan ?
c. Apakah
yang dimaksud dengan “Gaussin Error” dan bagaimana cara menghilangkannya (menetralisir)
?
3. PEDOMAN GASING
a. Pada pedoman – pedoman modern
umumnya menggunakan sistim pengendalian ‘Bottom heavy
control’. Apa kelebihan sistim ini
dibanding dengan sistim ‘top-heavy-control’ ?
b. Kesalahan-kesalahan
apa sajakah yang mungkin terjadi pada pedoman gasing ?
c. Bagaimana
persyaratan tentang Gyro-Compass bagi kapal-kapal menurut SOLAS 1974 ?
4. a. Sistem
apakah yang dipakai untuk merubah edaran lingkaran (dari poros gasing) menjadi
edaran elips di angkasa?
b. Jawablah
pertanyaan yang sama untuk merubah edaran elips menjadi edaran spiral!
5. SISTIM KEMUDI KAPAL
a. Terangkan
prosedur merobah pengemudian kapal dari ‘Manual’ ke ‘Auto Pilot !
b. Hal-hal
apa sajakah yang harus diperhatikan berkaitan dengan penggunaan pedoman pada
waktu kapal berlayar, yang mungkin dapat berpengaruh pada pengemudian kapal ?
(Bobot
nilai tiap soal = 20)
ANT-II KOMPAS & SISTEM
KEMUDI WAKTU
: 90 MENIT
1. a. Faktor
– faktor apakah yang mempengaruhi sifat – sifat GYRO SCOPE?
b. Bagaimana cara
memanfaatkan GYRO SCOPE agar dapat dipergunakan sebagai pedoman (Gyro Compass)
2. a. Kesalahan–kesalahan
apa saja yang mungkin terdapat pada Gyro Compass?
b. Jelaskan
secara singkat masing–masing kesalahan tersebut (Penyebab dan cara
mengatasinya).
3. a. Jelaskan
tentang kedudukan dan letak magnet-magnet penimbal / korektor, serta jaraknya
terhadap letak kompas! (Gambarkan secara teori)
b. Kapan
timbulnya kesalahan Gaussin dan bagaimana kita dapat mencegahnya?
4. a. Tergantung
dari apakah kekuatan medan dari Magnetisme Remanen itu?
b. Pada
perubahan haluan yang mana ia menimbulkan penyimpangan (deviasi) maksimum?
Kapan ia menimbulkan deviasi (+) dan kapan deviasi (-)?
5. a. Terangkan
cara merubah dari Pengemudian tangan ke Auto!
b. Jelaskan
mengapa pada cuaca buruk saat kapal berlayar, kemudi tidak boleh menggunakan
sistem pengemudian otomatis.
(Bobot
nilai tiap soal = 20)
(20)
|
1.
|
a.
|
Apakah
tujuan akhir dari penimbalan kompas magnet ?
|
|
|
b.
|
Apakah
yang dimaksud dengan penimbalan kompas, secara teknis operasional ?
Hal
apakah yang diupayakan disini ?
|
|
|
||
(20) |
2.
|
a.
|
Jenis
magnetisme kapal manakah yang tidak di timbal dan apakah alasannya ?
|
|
|
b.
|
Apakah
konsekuensi kita dalam masalah ini ?
|
|
|
c.
|
Kapan
timbulnya deviasi oleh pengaruh jenis magnetisme ini ? (penjelasan dengan
gambar)
|
|
|
|
|
(20)
|
3.
|
a.
|
Apabila
koef B dan C telah ditimbal / dihilangkan seluruhnya kita beralih pada
penimbalan magnetisme yang transien ialah bagian – bagian besi lunak bagian
manakah yang terkait di sini ?
Pada
haluan – haluan manakah korektor ini diatur disetel kembali
|
|
|
b.
|
Pada
lajimnya berapa jauhkah korektor – korektor magnet harus dipasang trhadap
letak jarum kompas dan mengapa demikian ?
|
|
|
|
|
(20)
|
4.
|
a.
|
Apakah
simpangan senget itu ?
Tuliskan
bentuk perumusannya
|
|
|
b.
|
Gaya
– gaya magnetic manakah yang timbul / bekerja disini ?
|
|
|
c.
|
Bagaimana
sifat deviasinya pada kapal yang senget itu ?
(penjelasan
dengan gambar : untuk kapal yang berhaluan pada 4 surat induk, beserta kurva
deviasinya)
|
|
|
|
|
(20)
|
5.
|
a.
|
Ditinjau
dari segi konstruksinya proses manakah yang ditempuh sebuah gyroscope,
sehingga akhirnya dapat dipakai menjadi alat penunjuk arah / kompas gyro
/sperry.
(ingatlah
perubahan bentuk edaran ujung poros gasing diangkasa)
|
|
|
b.
|
Sebutkan
berbgai kesalahan pada kompas gyro dan cara mengoreksinya masing – masing itu
(4 jawaban)
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
1. a. Apakah kegunaan kompas di kapal.
b. Sebutkan jenis-jenis
kompas yang dikenal dan sebutkan
pula jenis-jenis pedoman
magnit yang dikenal di kapal.
c. Apakah
yang dimaksud dengan peka dan
tenang dan sebutkan pula syarat-syarat peka dan tenang agar pedoman
magnit itu baik.
2. a. Sebutkan perbedaan pedoman
magnit basah dan kering,
terutama pada pirigan dan ketel
pedomannya ( disertai gambar ).
b. Sebutkan
perbedaan prinsip antara pedoman magnit dengan pedoman Gasing (enam jawaban)
3. a.
Gambarkan sketsa pedoman gasing
dan masternya hingga replaternya.
b. Sebutkab
bagian-bagian pokok dari pedoman gasing.
c. Sebutkan
bunyi hukum gasing I dan II dari prinsip
kerja pedoman gasing.
4. a.
Ada berapa macam kesalahan-kesalahan
pada pedoman gasing, sebutkan dan bagaimana cara
memperbaikinya.
b. Bagaimana
cara memelihara pedoman gasing di kapal agar dapat dipakai lebih lama.
5. Sebutkan
macam-macam sistim kemudi di kapal dan ceritakan cara kerjanya masing-masing sistim kemudi tersebut.
1. a). Apakah yang dimaksud dengan salah satu kolimasi
dan apa yang dimaksud dengan “KESALAHAN GARIS LAYAR” pada pedoman magnet itu ?
b). Terangkan cara memeriksa ketepatan “garis
layar” pada sebuah ketel pedoman
2. a). Apakah maksud dan tujuan menimbal pedoman.
b). Berdasarkan azaz manakah dilaksanakannya
penimbalan pedoman itu ?
3. a). Apakah yang dimaksud dengan “presesi
sekunder” pad Gyro Compass ?
b). Jelaskan bagaimana pengaruh dari sistem
pengendalian beban atas (Top Heavy Control) dibandingkan dengan sistem
pengendalian beban bawa (Top Heavy Control) pada pedoman gasing (Penjelasan
dengan Gambar.
=== Tkr ===
GYRO COMPAS
1. a). Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi
sifat-sifata GYRO SCOPE ?
b). Bagaimana cara memfaatkan Gyro Scope agar dapat
dipergunakan sebagai pedoman (Gyro Compass)
2. Kesalahan-kesalahan apa saja yang mungkin terdapat pada
Gyro Compass ? Jelaskan secara singkat
masing-masing kesalahan tersebut (Penyebab dan cara mengatasinya).
PENIMBANGAN PEDOMAN (MAQNET).
3. a. Jelaskan apa tujuan dilakukannya penimbalan
pedoman magnet dikapal-kapal
b. Apakah kerugian-kerugian yang didapat apabila deviasi
pedoman terlalu besar
4. Tuliskan rumus “POISION”
dalam penimbalan pedoman magnet
dan jelaskan bagaimana rincian kerja rumus tersebut berkaitan dengan
kepentingan penimbalan pedoman magnet dikapal.
PENGEMUDIAN KAPAL
5. Jelaskan
mengapa pada cuaca buruk saat kapal berlayar, kemudi tidak boleh menggunakan
sistem pengemudian otomatis.
1.
|
b. Tuliskan bentuk
akhir rumus Poisson, sehubungan dengan kepentingan penimbalan selanjutnya ?
2.
|
b.
Menagapa
Koef. Dev. A dan E tidak ditimbal ?
3.
|
a. Posisi
kapal telah diketahui
b. Posisi
kapal tidak diketahui
4.
|
b. Berapakah jaraknya terhadap letak jarum
kompas, bagi korektor yang berupa besi magnet ?
5. Dalam
proses bekerjanya kompas gyro / sperry :
a.
|
b. Gaya – gaya
apakah yang bekerja pada kedudukan titik itu (sebagai resultan) ?
(Penjelasan
dengan gambar)
GYRO COMPAS
1. a. Faktor – faktor apakah yang mempengaruhi sifat
– sifat GYRO SCOPE?
b.
Bagaimana
cara memanfaatkan GYRO SCOPE agar dapat dipergunakan sebagai pedoman (Gyro
Compass)
2. Kesalahan
– kesalahan apa saja yang mungkin terdapat pada Gyro Compass?, jelaskan secara
singkat masing – msing kesalahan tersebut (Penyebab dan cara mengatasinya).
PENIMBALAN PEDOMAN (MAGNET)
3. a. Jelaskan apa tujuan dilakukannya penimbalan
pedoman magnet dikapal–kapal.
b. Apakah
kerugian – kerugian yang di dapat apabila deviasi pedoman terlalu besar.
4. Tuliskan
rumus “POISION” dalam penimbalan pedoman magnet dan jelaskan
bagaimana rincian kerja rumus tersebut berkaitan dengan kepentingan penimbalan
pedoman magnet dikapal.
PENGEMUDIAN KAPAL
5. Jelaskan
mengapa pada cuaca buruk saat kapal berlayar, kemudi tidak boleh menggunakan
sistem pengemudian otomatis.
Mata
Pelajaran : Kompas & Sistim Kemudi Waktu : 90 Menit
-
Jawablah secara
eksak dan relevan ;
-
Seperlunya dan
secukupnya
6.
|
c.
Sebutkan
gaya – gaya
yang terpenting dari padanya, untuk kepentingan menimbal ?
1.
|
c.
Gaya – gaya magn. manakah yang menyebabkan timbulnya
diviasi disini ?
d. Pada
haluan manakah simpangan senget inia dalah maksimum ? (ingat bentuk sumusnya)
2.
Sebutkan
semua alat penimbal (korektor) yang dipakai, menurut urutan pemasangannya. Pada
haluan manakah masing – masing itu harus dipasang ? (Penjelasan dengan gambar)

3. Bagaimana
kita dapat menimbal koefisien C, secara tehnis operasional ? (Penjelasan dengan gambar, tanpa
pembuktian)
4. a.
Pada kompas gyro/sperry, bagaimana
memperoleh presesi dan presesi sekunder ?.
b. Secara kontruksi, bagaimana sperry memperoleh
system peredam / (berapa prosen nilai peredam itu) dan apakah artinya
5.
|
d. Kapan
kesalahn balistik itu bernilai maksimum dan kapan = nol ?
e. Jawablah
pertanyaan yang sama, untuk kesalahan ayunan
ANT
– II
KOMPAS DAN SISTIM KEMUDI WAKTU : 90 MENIT
|
|
|
|
(15)
|
1.
|
a.
|
Apakah
kerugian jika kompas magnet itu tidak ditimbal
|
|
|
b.
|
Meskipun
kompas itu sudah ditimbal dengan baik, tetapi tidak pernah membebaskan kita
dari pemeriksaan deviasi secara teratur, selama dalam pelayaran. Apakah
alasannya ?]
Pengaruh
apakah yang timbul disini (penjelsan dengan gamabr / contoh)
|
|
|
||
(20) |
2.
|
Sebutkan
semua alat penimbal / korektor yang dipakai, menurut urutan pemasangannya
dirumah kompas
-
pada haluan –
haluan manakah ini ditaruhkan / digeserkan ?
(penjelasan
dengan gambar dalam, swinging”)
|
|
|
|
|
|
(15)
|
3.
|
a.
|
Sebutkan
ketiga batang induksi / besi lunak, yang terpenting dan dapat menimbulkan
deviasi
|
|
|
b.
|
Pilihlah
salah satu batang induksi dan periksalah sifat deviasinya, menurut satu kali
putaran kapal (untuk 8 mata angin ) beserta kurva deviasinya
|
|
|
|
|
(15)
|
4.
|
a.
|
Kapan
timbul retentive error (R.E) dan kapan GN
Ganssin Error ( G.E) ?
|
|
|
b.
|
Sebutkan
persamaan dari R.E dan G.E ;
|
|
|
c.
|
Bagaimana
kita dapat mencegah timbulnya G.E ?
|
|
|
|
|
(20)
|
5.
|
Proses
manakah yang harus ditempuh oleh sebuah gyroscope, sehingga akhirnya dapat
dipakai sebagai alat penunjuk arah (kompas gyro) ?
(Tinjaulah
menurut bentuk garis edar dari ujung poros gasing di angkasa)
|
|
|
|
|
|
(15)
|
6.
|
a.
|
Apakah
fungsi dari semi automatic corrector ?
|
|
|
b.
|
Bagaimana
kita dapat mengoreksi kesalahan balistik ?
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
1. a. Faktor-faktor
apa sajakah yang dapat mempengaruhi sifat “Peka” pada piringan pedoman?
b. Bagaimanakah syarat-syarat ketel pedoman yang
baik itu?
2.
a. Jenis
magnetisme kapal manakah yang
tidak dapat ditimbal? Apakah alasannya?
b. Kapan timbulnya deviasi oleh pengaruh
magnetisme ini? (Penjelasan dengan gambar)
c. Apakah konsekuensi / kesimpulan kita dalam hal
ini?
3.
Apakah
yang dimaksud dengan istilah-istilah :
a. Inertia
b. Precession
c. Tilting
d. Drifting
4.
Ditinjau
dari konstruksinya, proses manakah yang ditempuh sebuah gyroscope, sehingga akhirnya dapat
dipakai menjadi kompas / Gyro? (Ingatlah : perubahan bentuk edaran ujung poros
gasing di angkasa)
5.
a. Jelaskan secara singkat prinsip / teori yang
dikembangkan dalam sistim kemudi kapal secara otomatis (Auto Pilot) !
b.
Mengapa
pada laut yang berombak tidak diperkenankan menggunakan kemudi otomatis?
1. a. Tuliskan rumus Deviasi Total dari Airy dan Archibald Smith!
Bagaimana sifat Deviasi dari
masing-masing bagian rumusan tersebut?
b. Sebutkan
berbagai sebab yang non-magnetik dari koefisien A!
2.
a. Apakah
simpangan senget itu? Tuliskan rumusnya!
b. Apakah
koefisien senget itu? Tuliskan rumusnya!
Gaya-gaya magnetic manakah yang bekerja
disini?
c. Bagaimana
sifat Deviasi yang ditimbulkannya?
3.
Meskipun kompas magnet sudah ditimbal dengan
baik, namun nilai deviasi harus selalu diperiksa kembali selama kita berlayar.
Apakah alasannya?
( Jelaskan secukupnya dan gambarkan ) !
4.
Bagaimana kita menimbal koefisien C? Secara
teknis operasional?
( Jelaskan secukupnya dengan gambar ) !
5.
a. Sistem
apakah yang dipakai untuk merubah edaran lingkaran (dari poros gasing) menjadi
edaran elips di angkasa?
b. Jawablah
pertanyaan yang sama untuk merubah edaran elips menjadi edaran spiral!
6.
a. Jelaskan
secara singkat prinsip / teori yang dikembangkan dalam sistem kemudi kapal
secara otomatis (Auto-Pilot)!
b.
Mengapa pada laut yang berombak tidak
diperkenankan menggunakan kemudi otomatis?
1.
Urutkan
semua gaya
magnetisme kapal (yang terpenting) yang dapat menimbulkan deviasi. Tunjukkan
letak masing-masing ini terhadap letak kompas. (gambarkan)
2.
a. Sebutkan semua alat penimbal / korektor,
menurut urutan pemasangannya di geladak;
b. Pada haluan mana masing-masing ini harus
dipasang atau digeser? (gambarkan)
3.
a. Magnetisme (kapal) manakah yang tidak
ditimbal, dan mengapa?
b. Kapan pengaruh ini timbul dan memberikan
deviasi yang terkait?
Jelaskan
secukupnya (gambarkan)
4.
a. Bagaimana kita dapat menentukan nilai
koefisien Deviasi, jika sudah diketahui besarnya deviasi untuk kedelapan mata
angin?
b. Bagaimana sifat deviasi yang ditimbulkan oleh
koefisien A, dan apakah artinya ini?
5.
a. Pada haluan mana (Kompas Gyro)
·
Kesalahan
balistik = nol?
·
Kesalahan
balistik = maksimum?
b. Jawablah
pertanyaan-pertanyaan yang sama untuk :
·
Kesalahan
ayunan.
6.
a. Pada tahap terakhir, dititik mana ujung poros
gasing itu berhenti (di lintang utara)?
c.
Gaya-gaya
manakah yang bekerja disini? (gambarkan)
7.
a. Dalam potongan / bagian manakah batang
Flinders itu disediakan? (Gambarkan)
b. Berapa ketinggian dari ujung atasnya terhadap
letak sistem jarum kompas?
c. Untuk kapal manakah batang Flinders tidak
perlu dipasang!?
1.
a. Koefisien Deviasi manakah yang tidak ditimbal
dan mengapa demikian?
b. Sebutkan berbagai sebab yang non – magnetis
dari koefisien Dev. A!
2.
Bagaimana
kita menimbal koefisien C, secara teknis operasional? (Tanpa pembuktian)
Penjelasan
dengan gambar yang terkait!
3.
a. Apakah kerugian dari pemakaian nilai deviasi
yang terlampau besar?
b.
Pemeriksaan
terhadap apakah yang kita lakukan, sebelum mulai menimbal kompas?
c.
Mengapa pengaruh magnetisme Remanen tidak dapat
ditimbal? Dan apakah kewajiban kita / konsekuensinya dalam masalah ini?
d.
Pada
haluan mana timbulnya magnetisme Remanen paling kuat? Dan mengapa demikian?
4.
Bagaimana sebuah Free Gyroscope dapat dijadikan
instrumen untuk menentukan arah-arah di
laut? (Ingat proses perubahan bentuk
edaran poros gasing dan sistem yang diterapkan)
5.
Pada
haluan-haluan mana ;
- Kesalahan balistik = nol?
- Kesalahan ayunan = maks?
(
Penjelasan dengan gambar sederhana )
6.
a. Apakah kegunaan kompas di kapal.
b.
Sebutkan jenis-jenis
kompas yang dikenal dan sebutkan
pula jenis-jenis pedoman
magnit yang dikenal di kapal.
c.
Apakah
yang dimaksud dengan peka dan
tenang dan sebutkan pula syarat-syarat peka dan tenang agar pedoman
magnit itu baik.
1.
a. Sebutkan perbedaan pedoman
magnit basah dan kering,
terutama pada pirigan dan ketel
pedomannya ( disertai gambar ).
b. Sebutkan
perbedaan prinsip antara pedoman magnit dengan pedoman Gasing (enam jawaban)
2.
a.
Gambarkan sketsa pedoman
gasing dan masternya hingga
replaternya.
b.
Sebutkab
bagian-bagian pokok dari pedoman gasing.
c.
Sebutkan
bunyi hukum gasing I dan II dari prinsip
kerja pedoman gasing.
3.
a.
Ada berapa macam kesalahan-kesalahan pada pedoman gasing, sebutkan dan
bagaimana cara memperbaikinya.
b.
Bagaimana
cara memelihara pedoman gasing di kapal agar dapat dipakai lebih lama.
4.
Sebutkan
macam-macam sistim kemudi di kapal dan ceritakan cara kerjanya masing-masing sistim kemudi tersebut.
5.
a. Apakah yang dimaksud dengan salah satu
kolimasi dan apa yang dimaksud dengan “KESALAHAN GARIS LAYAR” pada pedoman magnet itu ?
b.
Terangkan cara memeriksa ketepatan “garis layar” pada sebuah
ketel pedoman
a.
Apakah maksud dan tujuan menimbal
pedoman.
b. Berdasarkan
azaz manakah dilaksanakannya penimbalan pedoman itu ?
6.
a. Apakah yang dimaksud dengan “presesi sekunder” pada Gyro
Compass ?
b.
Jelaskan
bagaimana pengaruh dari sistem pengendalian beban atas (Top Heavy Control)
dibandingkan dengan sistem pengendalian beban bawah (Bottom Heavy Control) pada
pedoman gasing (Penjelasan dengan Gambar).
I.
a. Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi
sifat-sifat GYRO SCOPE ?
b. Bagaimana cara memfaatkan Gyro Scope agar
dapat dipergunakan sebagai pedoman (Gyro Compass)
II. Kesalahan-kesalahan apa saja yang mungkin terdapat pada
Gyro Compass ? Jelaskan secara singkat
masing-masing kesalahan tersebut (Penyebab dan cara mengatasinya).
III a. Jelaskan apa tujuan dilakukannya
penimbalan pedoman magnet dikapal-kapal
b Apakah
kerugian-kerugian yang didapat apabila deviasi pedoman terlalu besar
c Tuliskan rumus “POISION” dalam penimbalan pedoman magnet dan jelaskan
bagaimana rincian kerja rumus tersebut berkaitan dengan kepentingan penimbalan
pedoman magnet dikapal.
1. Jelaskan mengapa pada cuaca buruk saat kapal berlayar,
kemudi tidak boleh menggunakan sistem pengemudian otomatis.
2.
a. Mengapa penunjukkan jarum kompas magnet
menjadi tidak sejati ?
b. Jelaskan cara-cara
untuk mengetahui kesalahan kompas magnet ?
3.
a. Apakah pengaruh dari gelembung udara yang
terdapat pada kompas magnet basa
terhadap penunjukannya ?
b.
Apakah
yang dimaksud dengan kompas Adjuster ?
4.
Sebutkan
istilah-istilah yang berlaku pada kompas gyro ?
5.
Pengaruh
apa saja yang dapat merusakan / menyebabkan kompas gyro rusak, Sebutkan
Dan tindakan apa yang dapat anda lakukan ?
1.
Diantara system kemudi listrik dan system kemudi hydrolic yang mana yang lebih
mudah perawatannya dan lebih baik pengoperasiannya ?
2.
Sebutkan semua
gaya magnetisme
kapal (yang terpenting) yang dapat menimbulkan deviasi. Tunjukkan letak
masing-masing ini terhadap letak kompas. (gambarkan)
3. Sebutkan
semua alat penimbal / korektor, menurut urutan pemasangannya di geladak;
ada
haluan mana masing-masing ini harus dipasang atau digeser ? (gambarkan)
4. a. Magnetisme (kapal) manakah yang tidak ditimbal,
dan mengapa?
b. Kapan pengaruh ini timbul dan memberikan
deviasi yang terkait?
Jelaskan
secukupnya (gambarkan)
5. a. Bagaimana kita dapat menentukan nilai koefisien
Deviasi, jika sudah diketahui besarnya deviasi untuk kedelapan mata angin?
b. Bagaimana sifat deviasi yang ditimbulkan oleh
koefisien A, dan apakah artinya ini?
6. a. Pada haluan mana (Kompas Gyro)
·
Kesalahan
balistik = nol?
·
Kesalahan
balistik = maksimum?
b. Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang sama untuk :
Kesalahan
ayunan.
7. a. Pada tahap terakhir, dititik mana ujung poros
gasing itu berhenti (dilintang utara)?
b. Gaya-gaya manakah yang bekerja disini?
(gambarkan)
1. PEDOMAN
MAGNET
a.
Terangkan
apa yang dimaksud dengan rumus berikut ini (Hukum Coloumb) K
= (m1 x m2)
/ R²
b. Bagaimanakah syarat-syarat piringan pedoman
yang baik ?
c. Bagaimanakah cara memeriksa kepekaan
piringan pedoman magnet ?
2. DASAR-DASAR
MENIMBAL PEDOMAN
a. Apakah yang dimaksud dengan magnetisme
transient itu ? bagaimana sifatnya dan pengaruhnya serta bagaimana cara
penimbalannya ?
b. Dalam hal manakah “Full Compensation” harus
dilakukan ?
c. Apakah yang dimaksud dengan “Gaussin Error”
dan bagaimana cara menghilangkannya (menetralisir) ?
3. PEDOMAN
GASING
a. Pada
pedoman – pedoman modern umumnya
menggunakan sistim pengendalian
‘Bottom heavy control’. Apa kelebihan
sistim ini dibanding dengan sistim ‘top-heavy-control’ ?
b. Kesalahan-kesalahan apa sajakah yang mungkin
terjadi pada pedoman gasing ?
c. Bagaimana
persyaratan tentang Gyro-Compass bagi kapal-kapal menurut SOLAS 1974 ?
4. SISTIM
KEMUDI KAPAL
a. Terangkan prosedur merobah pengemudian kapal
dari ‘Manual’ ke ‘Auto Pilot !
b. Hal-hal apa sajakah yang harus diperhatikan
berkaitan dengan penggunaan pedoman pada waktu kapal berlayar, yang mungkin
dapat berpengaruh pada pengemudian kapal ?
|
|
Pada
haluan mana masing-masing
ini harus dipasang
atau digeser ? ( gambarkan )
|
b. Kapan
pengaruh ini timbul dan memberikan deviasi yang terkait ? Jelaskan secukupnya (
gambarkan )
|
b. Bagaimana
sifat deviasi yang ditimbulkan oleh koefisien A, dan apakah artinya ini ?
5. a. Pada
haluan mana ( Kompas Gyro ) :
·
|
·
Kesalahan balistik
= maksimum ?
b. Jawablah
pertanyan-pertanyaan yang sama untuk :
Kesalahan ayunan.
|
b. Gaya-gaya
manakah yang bekerja disini ? ( gambarkan )
|
Bagaimana sifat Deviasi dari
masing-masing bagian rumusan tersebut ?
b. Sebutkan
berbagai sebab yang non-magnetik dari koefisien A.
|
b. Apakah
koefisien senget itu ? Tuliskan rumusnya ? ;
Gaya-gaya magnetic manakah yang bekerja
disini ?
c. Bagaimana
sifat Deviasi yang ditimbulkannya ?
|
(
Jelaskan secukupnya gambarkan )
|
( Jelaskan secukupnya dengan gambar )
5. Pada kompas Gyro / Sperry :
|
b. Jawablah
pertanyan yang sama untuk merubah edaran elips menjadi edaran spiral
|
b. Bagaimana
kita mengoreksi masing-masing itu ?
1. Pada waktu kapal di pelabuhan, tiba-tiba
generator listrik padam (Black Out) lalu hidup lagi.
a. Jelaskan apa yang anda lakukan terhadap
pedoman Gasing Sperry di kapal!
b. Berapa lama diperlukan sampai arah pedoman
diam/tenang kembali? Jelaskan dengan gambar!
2. Pengaruh apa yang dapat terjadi pada
pedoman magnit di kapal, jika :
a. Kapal memuat besi-besi pipa / rel besi diatas
geladak melintang / membujur kapal.
b. Peta untuk daerah tersebut tertera “Abnormal
variation may be occure in this area”.
3. a. Jelaskan
prinsip kerja salah satu sistem kemudi darurat di kapal!
b. Sebutkan persyaratan-persyaratan suatu
penataan kemudi darurat!
4. Pada buku harian kapal tertulis haluan
pedoman kemudi kapal, haluan pedoman sejati lengkap dengan nilai variasi dan
deviasi.
a. Jelaskan maksudnya / gunanya data tersebut!
b. Dimana anda dapatkan, nilai deviasi pedoman
magnet di kapal? Jelaskan!
5. a. Persiapan-persiapan
apakah yang perlu dilakukan pada waktu kapal akan Menimbal Pedoman!
b. Jelaskan bagaimana proses menimbal pedoman di
kapal!
(Bobot
nilai tiap soal = 20)
1. Pada sebuah peta anda dapatkan data “Abnormal
variation may be occured in this area”.
a. Jelaskan
maksudnya!
b. Terangkan
mengapa demikian?
2. a. Sebutkan
ketiga unsur magnetisme bumi! Dimanakah kita dapat mencari nilainya
masing-masing?
b. Disebut
apa garis-garis lengkung yang terlukis didalamnya? (untuk masing-masing unsur).
3. a. Dengan
alat mana kita menimbal simpangan senget?
b. Apakah
penimbalan ini benar untuk semua lintang? Mengapa demikian? Dari hal mana kita
dapat mengetahuinya, selama berlayar?
c. Apakah
yang harus kita kerjakan dengan korektor magnet vertical itu?
4. a. Setelah
sistem peredam (dumping system) itu bekerja, keempat faktor (gaya) manakah yang
menentukan edaran ujung utara poros gasing di angkasa?
b. Sebutkan
penyebab dari masing-masing gerakan gaya tersebut!
5. Pada kapal yang menyangkut muatan besi-besi
pipa (steel constructions) diatas deck sering terjadi deviasi pedoman magnet
yang tidak sesuai dengan daftar deviasi.
Jelaskan mengapa demikian?
(Bobot
nilai tiap soal = 20)
1.
a. Dalam jenis-jenis manakah kita dapat membagi
magnetisme kapal, yang dibangkitkan oleh magnetisme bumi ?
b. Sebutkan nama dan sifatnya masing-masing itu.
2.
a. Dalam ketiga komponen manakah gaya magnetisme
kapal yang permanen itu dapat diuraikan ?
b.
Gambarkan ketiga gaya tersebut terhadap letak jarum kompas (yang
bernilai plus (+)).
3.
a. Sebutkan batang-batang induksi/besi lunak
yang terpenting, yang dapat menimbulkan salah pedoman (deviasi). Penjelasan
dengan gambar.
b. Bagaimana sifat effisiennya masing-masing
ini ?
4.
Meskipun
Kompas itu sudah ditimbal, tetapi selama dalam pelayaran, deviasi harus selalu
diperiksa kembali terutama setelah kapal mengalami perubahan haluan. Apakah
alasannya ? ( Penjelasan dengan gambar
dan uraikan secukupnya ).
5.
a. Apakah prinsip/azas dasar bekernya kompas
gyro ?
b.
Sebutkan berbagai kesalahan yang dapat timbul pada sistem kompas gyro /
Sperry ( 4 jawaban ) dan bagaimana cara memperbaikinya ?
BOBOT NILAI tiap nomor/soal = 20 poin
1. a. Apakah salah kompas (deviasi) itu, dan
bagaimana kita dapat menentukan nilainya ?
(Tuliskan perumusan yang terkait).
b. Tergantung dari apakah nilai salah kompas itu
?
c.
Dalam hal manakah salah kompas itu dapat mengalami perubahan yang cukup
besar ?
2. a. Pada lazimnya haluan pembangunan manakah yang
paling baik ? dan mengapa demikian ? (Penjelasan dengan gambar secukupnya).
b.
Seusai kapal dibangun digalangan, serta diluncurkan ke laut dan
menyelesaikan bangunan atas, kapal diharapkan kehaluan yang sebaliknya. Apakah
alasannya ?
3. Jelaskan tentang sifat deviasi yang
disebabkan oleh batang induksi (-) a terhadap jarum kompas, pada haluan/arah 8
mata angin. (Gambarkan).
-
Lukiskan pula
kurva deviasi yang terkait.
-
Pada haluan-haluan
manakah deviasi = nol dan deviasi = maksimum ?
4. a.
Pada kompas gyro dikenal istilah-istilah sebagai berikut :
-
Tilting dan Drift.
-
Presesi dan
Presesi Sekunder.
Apakah
arti masing-masing itu ?
b.
Oleh pengaruh semua gaya ini, akhirnya ke arah manakah ujung poros gasing akan menunjuk, jika “Gyroscope”
dipasang dilintang utara ? (Penjelasan dengan gambar).
5. a.
Apakah fungsi dari “Semi – Automatic Corrector ?
b. Pada haluan manakah kesalahan balistik =
nol, dan pada haluan mana ia = maksimum ? (Penjelasan dengan gambar).
BOBOT NILAI tiap nomor/soal = 20 poin.
1. a). Apakah yang dimaksud dengan salah satu kolimasi
dan apa yang dimaksud dengan “KESALAHAN GARIS LAYAR” pada pedoman magnet itu ?
b). Terangkan cara memeriksa ketepatan “garis
layar” pada sebuah ketel pedoman
2. a). Apakah maksud dan tujuan menimbal pedoman.
b). Berdasarkan azaz manakah dilaksanakannya
penimbalan pedoman itu ?
3. a). Apakah yang dimaksud dengan “presesi
sekunder” pad Gyro Compass ?
b). Jelaskan bagaimana pengaruh dari sistem
pengendalian beban atas (Top Heavy Control) dibandingkan dengan sistem
pengendalian beban bawa (Top Heavy Control) pada pedoman gasing (Penjelasan
dengan Gambar.
GYRO COMPAS
1. a). Faktor-faktor apakah yang mempengaruhi
sifat-sifata GYRO SCOPE ?
b). Bagaimana cara memfaatkan Gyro Scope agar dapat
dipergunakan sebagai pedoman (Gyro Compass)
2.
Kesalahan-kesalahan
apa saja yang mungkin terdapat pada Gyro Compass ? Jelaskan secara singkat masing-masing
kesalahan tersebut (Penyebab dan cara mengatasinya).
PENIMBANGAN PEDOMAN (MAQNET).
3. a. Jelaskan apa tujuan dilakukannya penimbalan
pedoman magnet dikapal-kapal
c. Apakah kerugian-kerugian yang didapat apabila deviasi
pedoman terlalu besar
4. Tuliskan rumus “POISION”
dalam penimbalan pedoman magnet
dan jelaskan bagaimana rincian kerja rumus tersebut berkaitan dengan
kepentingan penimbalan pedoman magnet dikapal.
PENGEMUDIAN KAPAL
5. Jelaskan
mengapa pada cuaca buruk saat kapal berlayar, kemudi tidak boleh menggunakan
sistem pengemudian otomatis.
Casinos with Slots at BetMGM - JTHub
ReplyDeleteThe 수원 출장샵 best Slots 김천 출장샵 casinos and slot machines with slots. We 성남 출장마사지 have hundreds 광주 출장안마 of slot machines that are available for you to play 계룡 출장마사지 today!